
Platypus adalah hewan semi-akuatik yang banyak
ditemui di bagian timur benua Australia. Walaupun Platipus bertelur tetapi ia
tergolong ke dalam kelas mamalia karena ia menyusui anaknya. Platipus juga sering
dikenal dengan nama duck-billed platypus atau platypus berparuh bebek disebabkan bentuk paruhnya yang
menyerupai bebek.
Platipus merupakan hewan malam dan perenang yang baik dan
menghabiskan banyak waktunya di dalam air untuk mencari makanan. Ketika
berenang, platipus menutup matanya rapat-rapat dan menyerahkan sisanya kepada indra lainnya.
Keempat kaki platipus berselaput. Ketika ia berenang, ia mengayuh dengan
menggunakan kedua kaki depannya. Dan untuk menjaga keseimbangan tubuhnya
digunakan ekornya dan kedua kaki belakangnya. Platipus memakan cacing, larva serangga, dan yabbie yang digalinya atau ia
tangkap pada saat berenang.
- Tahap pertama: embrio tidak memiliki satupun organ fungsional dan bergantung pada kantung merah telur untuk bernapas.
- Tahap kedua: jari-jari kaki mulai muncul.
- Tahap ketiga: gigi muncul.
Telur menetas seusai periode
inkubasi yang berlangsung sekitar 10 hari. Setelah telur menetas, keluarlah
bayi platipus tidak berambut yang langsung melekat pada induknya. Sang induk
kemudian akan menyusui anaknya yang buta dan peka. Bayi platipus akan
meninggalkan sarangnya setelah berusia 17 minggu (kurang lebih 4 bulan lewat).
Ciri
– ciri hewan platypus
Ciri – ciri platypus antara lain :
- Merupakan salah satu jenis hewan mamalia
- Meski di sebut dengan mamalia, platypus tidak melahirkan seperti umumnya hewan. Ia melahirkan untuk memiliki keturunannya.
- Bentuk atau organ reproduksi platypus ini tidak seperti kebanyakan mamalia. Justru secara struktural mirip seperti aves
- Sekali anda melihat platypus, bentuknya mirip dengan bebek. Sebab ia memiliki moncong di wajahnya
- Umumnya platypus berwarna gelap, seperti cokelat dan hitam
- Hewan ini memiliki nama ilmiah Ornithorhynchus anatinus
- Pada kaki hewan platypus, ia memiliki selaput. Gunanya adalah untuk membantu dalam berenang
- Memiliki tulang ekstra di dekat korset bahunya
- Masuk ke dalam golongan anterclavicle
- Perlu di ketahui, bahwa telur yang di hasilkan oleh hewan platypus lebih bundar dari pada produksi telur burung
- Hewan ini hanya akan melakukan hubungan atau berkembangbiak di tempat terterntu, yakni berada di sarang yang sudah mereka buat.
- Hewan ini masuk ke dalam golongan mamalia, sebab ia masih menyusui anaknya
- Kebanyakan hewan platypus melakukan kawin pada musimnya. Yakni rentang antara bulan Agustus sampai dengan Oktober
Tidak ada komentar:
Posting Komentar